Jumat, 02 Maret 2012

KAB.TUBAN-Konser Orkes Melayu Monata Ricuh

Konser Orkes melayu Monata dalam acara Halal Bihalal yang diselengarakan oleh para pemuda, yang berlangsung di lapangan Desa Kujung, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Rabu (22/9/2010), diwarnai kericuhan dan baku hantam antar pemuda yang sedang berjoget ditempat tersebut.

Berdasarkan pantuan dilapangan, sedikitnya terjadi tiga kali tawuran selama pertunjukan orkes melayu yang sebenarnya untuk ajang silaturahmi setelah lebaran.

Diduga tawuran terjadi kerena salah satu kelompok pemuda melampar lumpur kepada kelompok yang lain.
Konser yang menghadirkan beberapa bintang tamu dari artis Jawa Timur itu semula berjalan dengan lancar dan tertib, walau hujan menguyur.

Namun tiba-tiba setelah artis membawakan 4 lagu, koser itu beruban menjadi ajang baku pukul antar pemuda, hal tersebut dipicu ulah sekelompok pemuda yang melempar lumpur kearah kerumunan pemuda lain.

Karena merasa tersinggung aksi lemparan pun dibalas oleh kelompok yang lain hingga akhirnya kedua kelompaok pemuda itu langsung saling menyerang dan baku pukulpun tak dapat terhindarkan.

"Tadi awalnya tertib mas, dan tiba-tiba baru dapat beberapa lagu trus ada tawur," kata Mudiono (24), salah satu warga yang verada dilapangan tersebut.

Petugas keamanan yang dibantu polres Tuban nampak kesulitan untuk meredam kericuhan, meski polisi telah berusaha melerai namun kedua kelompok tetap saling kejar.

"Tadi kelihatannya juga ada yang diinjak-injak juga mas," tambah Mudiono.

Akibat dari kejar-kejaran antar pemuda, tawuran pun meluas hingga masuk keperkampungan. Untungnya dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, hanya beberapa pemuda mengalami luka-luka dibagian kepala. Petugas pun mengamankan sejumlah pemuda yang terlibat tawuran itu.

Untuk melerai tawur antar pemuda itu petugas Kepolisian dari Polres Tuban sempat menghentikan pertunjukan tersebut hingga beberapa menit, namun setelah tawuran mereda orkespun kembali dilanjutkan hingga selesai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar